.:[Double Click To][Close]:.

Monday, July 12, 2010

Anak Indigo


Anak Indigo adalah anak yang menunjukkan seperangkat atribut psikologis yang baru dan luarbiasa, dan menunjukkan sebuah pola perilaku yang umumnya tidak didokumentasikan sebelumnya. Pola ini memiliki faktor-faktor unik yang umum, yang mengisayaratkan agar orang-orang yang berinteraksi dengan mereka (para orangtua, khususnya)  mengubah perlakuan dan pengasuhan terhadap mereka guna mencapai keseimbangan. Mengabaikan pola-pola baru ini kemungkinan besar berarti menciptakan ketidakseimbangan dan frustasi dalam benak dari kehidupan baru yang berharga ini.

Anak Indigo seringkali didagnosis sebagai penderita ADD/ADHD. Tes IQ konvensional tidak mampu menjelaskan apakah seorang anak adalah Indigo atau bukan. Mereka bisa saja memiliki IQ yang diatas rata-rata, dibawah rata-rata, ataupun di tengah-tengah, sementara tidak sedikit anak-anak dengan hasil tes IQ yang tinggi namun memiliki kreativitas yang "beku".

Indigo tidak seperti atribut psikologis lainnya. Selain memiliki karakteristik yang mirip dengan LD, ADD/ADHD, Indigo lebih membuka kearah sensitifitas dan intuisi. Kepekaan yang seringkali menakjubkan orangtua dan/atau perilaku yang meperlihatkan kearifan yang tidak biasa dimiliki anak-anak pada umumnya.

Di masyarakat kita, umumnya istilah Indigo secara praktis diasosiasikan sebagai anak-anak/orang-orang dengan indera keenam dan mampu berinteraksi dengan makhluk-makhluk gaib. Pada kenyataannya, anak-anak Indigo menujukkan bakat-bakat yang beragam, seperti sangat terogranisir, sangat peduli dan penuh kasih sayang meski masih berusia sangat muda, atau secara berkala mendapatkan visi mengenai tertentu secara berulang-ulang.

Seorang anak Indigo bisa tumbuh menjadi sangat sel-destructive dan depresif sampai pada tahap kasus bunuh diri yang disebabkan oleh lingkungan yang tidak mampu memahami dan mendukungnya. Mereka juga mungkin berjuang untuk mengeksploitasi dirinya sendiri agar bisa membantu Indigo lainnnya, seperti yang dilakukan Jan Tober. Tober sendiri baru menyadari dirinya adalah seorang Indigo saat ia menyelidiki fenomena ini bersama isterinya, Lee Carroll.

Inilah 10 ciri umum Anak Indigo:
  1. Mereka memasuki dunia dengan perasaan keningratan (dan seringkali bertindak seperti itu).
  2. Mereka memiliki perasaan "pantas berada disini", dan terkejut bila orang lain tidak berpendapat seperti itu.
  3. Harga diri bukanlah persoalan besar. Mereka sering emmberitahu orangtua tentang "siapa diri mereka".
  4. Mereka memiliki kesulitan dengan otoritas absolut (otoritas tanpa penjelasan atau pilihan).
  5. Mereka benar-benar tidak akan melakukan hal-hal tertentu; sebagai contoh, menunggu di antrean sulit bagi mereka.
  6. Mereka merasa frustasi dengan sistem yang berorientasi pada ritual dan tidak memerlukan pemikiran kreatif.
  7. Mereka sering melihat cara-cara yang lebih baik dalam melakukan segala sesuatu, baik di rumah maupun di sekolah, yang membuat mereka tampak seperti "perusak sistem" (tidak patuh pada sistem apapun).
  8. Mereka tampak antisosial kecuali bila mereka berada bersama dengan orang-orang yang sejenis dengan mereka. Jika tidak ada orang lain dengan kesadaran yang sama di sekitar mereka, mereka sering berpaling kedalam diri, merasa seperti tidak ada orang yang memahami mereka. Sekolah sering kali menjadi luarbiasa sulit bagi mereka secara sosial.
  9. Mereka tidak akan bereaksi terhadap disiplin "rasa bersalah" (tidak terpengaruh oleh ancaman seperti, "Tunggu sampai ayahmu pulang dan mengetahui apa yang telah kami lakukan").
  10. Mereka tidak malu memberitahu Anda tentang apa yang mereka butuhkan.

Berikut ini beberapa indikasi bahwa seorang anak berbakat dan/atau juga Indigo:
  • Memiliki kepekaan yang tinggi
  • Memiliki energi yang berlebih
  • Mudah bosan - mungkin tampak memiliki rentang perhatian yang pendek
  • Memerlukan orang dewasa yang secara emosional stabil dan aman di sekelilingnya
  • Akan menolak otoritas jika orientasinya tidak demokratis
  • Memiliki cara-cara belajar yang lebih disukai, khususnya dalam membaca dan matematika
  • Mungkin mudah menjadi frustasi karena mereka memiliki gagasan besar namun kekurangan sumberdaya atau orang untuk membantu mereka melaksanakan gagasan tersebut agar berhasil.
  • Belajar dari tingkat eksplorasi, menolak ingatan dengan cara menghafal atau hanya menjadi pendengar
  • Tidak dapat duduk tenang kecuali jika perhatiannya terserap pada sesuatu yang menarik perhatiannya sendiri
  • Sangat perasa; memiliki banyak ketakutan seperti kematian dan kehilangan orang yang dicintai.
  • Bila mengalami kegagalan dini, mereka mungkin menyerah dan mengalami hambatan belajar secara permanen.
Ada 4 jenis anak Indigo, dan masing-masing memiliki sebuah tujuan:

HUMANIS
Mereka akan bekerja dengan orang banyak. Mereka akan melayani banyak orang, dan mereka hiperaktif. Mereka luarbiasa suka bergaul. Mereka akan berbicara kepada siapa saja, kapan saja - sangat, sangat ramah. Dan mereka memiliki pendapat yang sangat kuat. Mereka juga kikuk dengan tubuh mereka, hiperaktif, dan kadang-kadang mereka akan berlari menabrak dinding karena mereka lupa mengerem. Mereka tidak tahu bagaimana bermain dengan satu mainan. Sebaliknya, mereka harus mengeluarkan segala sesuatu yang diletakkan disana dan mereka mungkin akan atau tidak akan menyentuhnya.

Mereka adalah orang-orang yang jika Anda menyuruhnya membersihkan kamar mereka, Anda harus terus mengingatkan karena mereka beralih perhatian. Mereka memasuki kamar mereka, mulai membersihkan, sampai mereka melihat sebuah buku. Kemudian mereka duduk dan membaca karena mereka adalah pembaca yang rakus.

KONSEPTUAL

Indigo konseptual lebih tertuju pada proyek daripada orang. Mereka akan menjadi para insinyur, arsitek, desainer, astronot, pilot, dan perwira militer masa depan. Tubuh mereka tidak kikuk, dan mereka sering sangat atletis sebagai anak-anak. Mereka meiliki masalah pengendalian, dan orang yang mereka coba kendalikan paling banyak adalah ibu mereka, jika mereka adalah laki-laki. Anak perempuan mencoba mengendalikan ayah mereka. Jika mereka tidak melakukannya, itu adalah sebuah masalah besar. Indigo jenis ini memiliki kecenderungan terhadap kecanduan, khususnya narkoba pada usia belasan tahun. Para orangtua perlu mengawasi pola perilaku mereka secara sangat cermat, dan bila mereka mulai bersembunyi dan mengatakan hal seperti "Jangan dekat-dekat kamarku", itulah saatnya ibu mereka perlu menyelidiki kamar mereka.

SENIMAN

Indigo ini jauh lebih peka dan seringkali lebih kecil ukurannya, meskipun tidak selalu. Mereka lebih tertuju pada seni. Mereka kreatif, dan akan menjadi para guru dan seniman masa depan. Apa saja yang mereka masuki, mereka akan berada pada sisi kreatifnya. Jika mereka memasuki bidang kedokteran, mereka mungkin menjadi dokter bedah atau peneliti. Bila mereka memasuki bidang kesenian murni, mereka menjadi aktor. Antara usia 4 dan 10 tahun, mereka mungkin mengambil 15 seni kreatif yang berbeda - melakukan satu selama lima menit lalu meninggalkannya. Indigo seniman mungkin bekerja dengan lima atau enam alat yang berbeda, lalu ketika mencapai usia belasan tahun, mereka akan mengambil satu bidang atau berusaha keras dan menjadi seniman disitu.

INTERDIMENSIONAL

Mereka lebih besar daripada semua Indigo lainnya, dan pada usia 1 atau 2 tahun, kita tidak bisa memberitahu apapun kepada mereka. Mereka berkata, "Aku tahu itu. Aku dapat melakukannya. Tinggalkan aku." Mereka adalah orang yang akan membawa filosofi dan agama baru ke dunia. Mereka bisa menjadi penggerak karena mereka jauh lebih besar dan karena mereka tidak dapat menyesuaikan diri seperti ketiga tipe lainnya.

Pesan dari Jan Tober

Mereka sedang menawarkan kepada kita sebuah cara baru untuk mengukur diri mereka, dan juga diri kita sendiri. Mereka mengenakan hadiah yang diberikan oleh Tuhan di lengan baju mereka:

Mereka menginginkan kita untuk hadir disini dan pada saat ini dalam semua hubungan kita.
Mereka meminta kita untuk bertanggungjawab atas apa yang kita katakan dan apa yang kita proyeksikan, baik secara sadar maupun tidak sadar.
Mereka meminta kita untuk bertanggungjawab atas diri kita sendiri.
"Makhluk-makhluk yang seperti raja" ini mencerminkan keberhargaan masing-masing diri kita. Bukankah kita semua seperti raja - semua adalah makhluk spiritual yang memiliki pengalaman fisik di Bumi ini?

No comments:

Post a Comment